dc.contributor.advisor | HASAN, YUSUF A | |
dc.contributor.author | KARTIKA, SOPHIA YUNI | |
dc.date.accessioned | 2018-08-30T01:57:03Z | |
dc.date.available | 2018-08-30T01:57:03Z | |
dc.date.issued | 2018 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20948 | |
dc.description | Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui dan menganalisis keterampilan yang dilakukan oleh guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam memvariasi pembelajaran di SD Islam Darul Falah. (2) mengetahui kendala-kendala apa saja yang dialami guru Sejarah Kebudayaan Islam di SD Islam Darul Falah dalam memvariasi pembelajaran.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pedekatan deskriptif, dengan subjek guru Sejarah Kebudayaan Islam. Data dikumpulkan dengan observasi sebagai metode utama, sedangkan wawancara tidak terstruktur dan dokumentasi sebagai metode pendukung. Data tersebut diperoleh dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Guru Sejarah Kebudayaan Islam di SD Islam Darul Falah telah mengadakan variasi gaya mengajar pada setiap pembelajaran yang diselenggrakan walaupun kurang maksimal dalam hal kesenyapan, sedangkan pada variasi media dan pola interaksi kegiatan siswa, guru tidak selalu mengadakannya dalam pembelajaran yang diselenggrakan. Sedangkan pada variasi kegiatan pembelajaran, guru Sejarah Kebudayaan Islam telah menggunakan metode pembelajaran lebih dari 3 metode, dan pada variasi ilustrasi atau contoh guru tidak maksimal. 2) Kendala dalam menggunakan variasi pembelajaran yaitu dalam variasi gaya mengajar, guru tidak konsisten dalam menggunakan variasi kesenyapan. pengalokasian waktu kurang maksimal dalam pembelajaran. Media dan bahan ajar berupa buku masih fotocopi dan bahasa buku terlalu tinggi untuk anak usia Sekolah Dasar. Selain itu guru tidak sesuai dengan bidang yang di ampunya. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui dan menganalisis keterampilan yang dilakukan oleh guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam memvariasi pembelajaran di SD Islam Darul Falah. (2) mengetahui kendala-kendala apa saja yang dialami guru Sejarah Kebudayaan Islam di SD Islam Darul Falah dalam memvariasi pembelajaran.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pedekatan deskriptif, dengan subjek guru Sejarah Kebudayaan Islam. Data dikumpulkan dengan observasi sebagai metode utama, sedangkan wawancara tidak terstruktur dan dokumentasi sebagai metode pendukung. Data tersebut diperoleh dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Guru Sejarah Kebudayaan Islam di SD Islam Darul Falah telah mengadakan variasi gaya mengajar pada setiap pembelajaran yang diselenggrakan walaupun kurang maksimal dalam hal kesenyapan, sedangkan pada variasi media dan pola interaksi kegiatan siswa, guru tidak selalu mengadakannya dalam pembelajaran yang diselenggrakan. Sedangkan pada variasi kegiatan pembelajaran, guru Sejarah Kebudayaan Islam telah menggunakan metode pembelajaran lebih dari 3 metode, dan pada variasi ilustrasi atau contoh guru tidak maksimal. 2) Kendala dalam menggunakan variasi pembelajaran yaitu dalam variasi gaya mengajar, guru tidak konsisten dalam menggunakan variasi kesenyapan. pengalokasian waktu kurang maksimal dalam pembelajaran. Media dan bahan ajar berupa buku masih fotocopi dan bahasa buku terlalu tinggi untuk anak usia Sekolah Dasar. Selain itu guru tidak sesuai dengan bidang yang di ampunya. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Keterampilan guru, Sejarah Kebudayaan Islam, Variasi mengajar. | en_US |
dc.title | KETERAMPILAN GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM DALAM MENGADAKAN VARIASI PEMBELAJARAN DI SD ISLAM DARUL FALAH GUMELAR LOR TAMBAK BANYUMAS | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FAI
227 | en_US |