Self compacting concrete (SCC) merupakan beton yang dapat mengalir dan memadat dengan berat sendirinya, sehingga dapat mempercepat dan mempermudah pengecoran suatu pekerjaan konstruksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui flowability dan kuat tarik pada self compacting concrete dengan penambahan abu sekam padi sebagai pengganti sebagian agregat halus dan penambahan silica fume sebagai pengganti sebagian semen. Kadar silica fume yang digunakan sebesar 5% dari berat semen, sedangkan variasi abu sekam padi yang digunakan sebesar 20%, 40% dan 60% dari berat agregat halus. Pengujian beton segar menggunakan metode pegujian slump flow, J-ring, L-box dan V-funnel. Pengujian kuat tarik beton dilakukan pada umur 3, 7 dan 28 hari dengan benda uji berbentuk silinder ukuran 15 x 30 cm. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa semakin banyak abu sekam padi yang digunakan maka kuat tarik beton mengalami penurunan. Kuat tarik optimal dimiliki oleh campuran abu sekam padi 20% dengan kuat tarik rata-rata sebesar 1,23 MPa pada umur 3 hari, 1,24 MPa pada umur 7 hari dan 1,31 MPa pada umur 28 hari.