dc.contributor.author | BUDHIRAHARJA, GINANJAR | |
dc.date.accessioned | 2018-09-03T04:22:14Z | |
dc.date.available | 2018-09-03T04:22:14Z | |
dc.date.issued | 2018-09-01 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21036 | |
dc.description | Di era digital, arus informasi mengalir begitu cepat di masyarakat. Pemikiran dan pengalaman seseorang bisa dibagikan dengan cepat dan mempengaruhi opini orang lain melalui media elektronik dan internet. Penyebaran informasi tersebut disebut dengan eWOM (Electronic Word of Mouth). eWOM di dunia pariwisata bisa memiliki kemungkinan dalam mempengaruhi seseorang untuk memiliki minat berwisata ke suatu destinasi. Pada penelitian dengan judul Penggunaan Pendekatan Theory of Planned Behavior untuk Analisis Pengaruh Electronic Word of Mouth (eWOM) pada Minat untuk Berwisata ke Yogyakarta ini, Yogyakarta dipilih menjadi destinasi yang menjadi objek penelitian dengan subjek orang-orang yang memiliki minat untuk berwisata (intention to travel) ke Yogyakarta. Theory of Planned Behavior (TPB) digunakan sebagai variabel perantara untuk menerjemahkan minat berwisata tersebut.
Penelitian menggunakan metode analisis Structural Equation Modelling (SEM) dengan jumlah sampel 256 orang. Dari penelitian dapat diambil kesimpulan: 1) eWOM berpengaruh terhadap sikap terhadap kunjungan ke Yogyakarta, 2) sikap terhadap kunjungan ke Yogyakarta berpengaruh terhadap
minat untuk berwisata, 3) eWOM tidak berpengaruh terhadap norma subyektif, 4) Norma subyektif tidak berpengaruh terhadap minat untuk berwisata, 5) eWOM berpengaruh terhadap kontrol perilaku yang dipersepsikan, 6) kontrol perilaku yang dipersepsikan berpengaruh terhadap minat untuk berwisata, 7) eWOM tidak berpengaruh terhadap minat untuk berwisata. | en_US |
dc.description.abstract | Di era digital, arus informasi mengalir begitu cepat di masyarakat. Pemikiran dan pengalaman seseorang bisa dibagikan dengan cepat dan mempengaruhi opini orang lain melalui media elektronik dan internet. Penyebaran informasi tersebut disebut dengan eWOM (Electronic Word of Mouth). eWOM di dunia pariwisata bisa memiliki kemungkinan dalam mempengaruhi seseorang untuk memiliki minat berwisata ke suatu destinasi. Pada penelitian dengan judul Penggunaan Pendekatan Theory of Planned Behavior untuk Analisis Pengaruh Electronic Word of Mouth (eWOM) pada Minat untuk Berwisata ke Yogyakarta ini, Yogyakarta dipilih menjadi destinasi yang menjadi objek penelitian dengan subjek orang-orang yang memiliki minat untuk berwisata (intention to travel) ke Yogyakarta. Theory of Planned Behavior (TPB) digunakan sebagai variabel perantara untuk menerjemahkan minat berwisata tersebut.
Penelitian menggunakan metode analisis Structural Equation Modelling (SEM) dengan jumlah sampel 256 orang. Dari penelitian dapat diambil kesimpulan: 1) eWOM berpengaruh terhadap sikap terhadap kunjungan ke Yogyakarta, 2) sikap terhadap kunjungan ke Yogyakarta berpengaruh terhadap
minat untuk berwisata, 3) eWOM tidak berpengaruh terhadap norma subyektif, 4) Norma subyektif tidak berpengaruh terhadap minat untuk berwisata, 5) eWOM berpengaruh terhadap kontrol perilaku yang dipersepsikan, 6) kontrol perilaku yang dipersepsikan berpengaruh terhadap minat untuk berwisata, 7) eWOM tidak berpengaruh terhadap minat untuk berwisata. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | MM UMY | en_US |
dc.subject | KONTROL PERILAKU YANG DIPERSEPSIKAN | en_US |
dc.subject | NORMA SUBJEKTIF | en_US |
dc.subject | SIKAP | en_US |
dc.subject | MINAT BERWISATA | en_US |
dc.subject | THEORY OF PLANNED BEHAVIOR | en_US |
dc.subject | EWOM | en_US |
dc.title | PENGGUNAAN PENDEKATAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR UNTUK ANALISIS PENGARUH ELECTRONICWORD OFMOUTH (EWOM) PADAMINAT UNTUK BERWISATA KE YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |